You are currently viewing Ust Endi Muchtar dalam Kenangan

Ust Endi Muchtar dalam Kenangan

Perkenalan dengan almarhum sangatlah lama, baik ketika mondok di Pesantren Persis 92 Majalengka maupun ketika kegiatan di Jamiyah Persatuan Islam, baik itu pengajian PD Persis, PC maupun di PJ, akan tetapi kesan yang didapat dari beliau adalah Almarhum sesosok Ustadz yang disiplin dalam waktu, humoris, punya gaya berbicara khas (original) Majalengka, punya dedikasi yang tinggi terhadap Jamiyah dan sederhana.
Disiplin terhadap waktu ; Kedisiplinan dalam waktu mungkin hal yang sudah di ketahui oleh santri – santri yang pernah beliau ajar di pesantren persis majalengka, maupun oleh jamaah persis ketika almarhum mendapatkan tugas dakwah ke daerah – daerah. Kedisiplinan almarhum dalam waktu bisa terlihat ketika al marhum datang ke kelas lebih awal dibandingkan dengan santrinya, padahal tempat tinggalnya lebih jauh dibandingkan dengan tempat tinggal santrinya.
Gaya Berbicara Khas Majalengka ; Gaya berbicara Almarhum baik dalam kehidupan sehari – hari maupun ketika meberikan ceramah keagamaan baik di majalengka maupun ketika ke daerah – daerah dan juga ketika mengajar menggunakan gaya berbicara asli orang Majalenga, sedikit dengan nada panjang seperti ketika membaca mad lien.
Humoris : Selain punya gaya berbicara yang khas majalengka, juga beliau punya selera humor yang tinggi, sehingga ketika mengajar dikelas di pesantren tidak menjenuhkan, selalu di selengi dengan gelak tawa dari para santri, begitupun ketika mengisi pengajian di daerah, selalu terselip bahasa yang menggelitik tawa dari mustami.
Dedikasi yang Tinggi terhadap Jamiyah ; Almarhum selain mengajar di Pesantren Persis Majlengka, beliau mengajar juga di SMKN 1 Majalengka sebagai Guru PAI, Dedikasinya terhadap Jamiyah Persis dirasakan langsung oleh penulis sewaktu menjadi santrinya, dimana waktu itupenulis menjadi panitia pesantren kilat ramadhan,atas bantuan beliau peserta pesantren kilat selalu ada utusan dari Siswa SMKN 1 Majalengka.
Sederhana ; Kesederhanaan beliau tergambar dari kendaraan motor yang menjadi teman setia almarhum, baik ketika mengajar di SMKN 1 majalengka, di Pesantren Persis Majalengka, termasuk juga ketika berdakwah ke jatitujuh, yang jaraknya lumayan jauh dari rumah almarhum, akan tetapi dengan motornya beliau tetap datang memenuhi jadwal yang sudah ditetapkan..
Kini Ustadz Endi Mukhtar telah tiada, meninggalkan kita semua, semoga nilai Kedisiplinan, kesederhanaan, dedikasi dan humoris bisa diteladani oleh kita semua, teriring doa, semoga seluruh amal yangdioerbuat mendapatkan balasan dan almarhum mendapat tempat yang terbaik dari Allah SWT.

Oleh : Fajar Senjaya

Alumni PPI 92 majalengka angkatan 3

Share this post

Leave a Reply