Persatuan Islam (PERSIS) adalah sebuah organisasi Islam di Indonesia. Di Persatuan Islam mempunyai beberapa otonom yang sudah dibentuk untuk membantu dan memajukan Persis, seperti contohnya, pada kalangan ibu-ibu dinamakan dengan Persistri (Persatuan Islam Istri), di kalangan kaula muda dinamakan Pemuda dan Pemudi Persis, dikalangan Mahasiswa dinamakan HIMA (Himpunan Mahasiswa) dan HIMI (Himpunan Mahasaiswi) Persis, Dikalangan Pelajar dinamakan IPP (Ikatan Pelajar Persis), IPPI (Ikatan Pelajar Persis Istri). Dari semua otonom tersebut ada yang dinamakan organisasi Rijalul Ghad (RG) Ummahatul Ghad (UG), lalu apa sih organisasi RG UG tu?
Organisasi Rijalul ghad Ummahatul Ghad (RG UG) adalah organisasi santri persis putra yaitu Rijalul Ghad (RG) dan organisasi santri persis putri Ummahatul Ghad (UG) yang berkedudukan di pesantren persatuan islam pada satuan pendidikan Madrasah Tsnawiyah (MTS) dan Madrasah Aliyah (MA). Pada tahun 1943 Berdirilah organisasi santri persis putra dan putri organisasi ini diberi nama Rijalul Ghad untuk santri putra dan Ummahatul Ghad untuk santri Putri. Rijalul Ghad dipelopori oleh Syarif Boce, M yunir, Kholid Idris, Yusuf Zamzam, dan Ummahatul Ghad dipelopori oleh Khodijah, Nursiyah Boce, Malieca, dan Permasih. Nama RG UG diambil dari perkataan Syekh Mushthafa al-Gulayani yang berbunyi:
شبان اليوم رجال الغد وبنات اليوم امهات الغد
“Pemuda sekarang adalah bapak- bapak yang akan datang dan Pemudi sekarang adalah ibu-ibu yang akan datang.”
Dari perkataan syekh mushthafa al-Gulayani dapat disimpulkan bahwasanya seorang Rijalul Ghad itu harus menjadi anak muda yang aktif, kritis dan berpikir visioner utuk menjadi seorang peimpin dimasa yang akan datang, dan seorang Ummahatul Ghad itu harus menjadi seorang wanita sholehah yang melahirkan dari rahimnya seorang anak yang siap menjadi mujahid untuk meneruskan Risalah Rosululloh SAW.
Lambang organisasi Rijalul ghad (RG) dan Ummahatul ghad (UG) tempo dulu berwarna hitam, Seiring berjalannya waktu pada tahun 1998 diadakan rapat untuk memutuskan aturan yang jelas pada organisasi RG UG dan rapat tersebut menghasilkan keputusan untuk menganti lambang RG UG yang dulu menjadi lambang berbentuk bintang yang bersudut 12 bermakna Al-qur’an dan as-sunah, lambang RG UG dalam lingkaran tengah yang bertuliskan “persatuan islam” dalam tulisan arab, semboyan pada lambang RG adalah “syyubhanul yaum Rijalul Ghad” pada setengah lingkaran atas dan Ummahatul Ghad mempunyai semboyan “Ummahatul Ghad” dituliskan pada setengah lingkaran bawah, kedua semboyan tersebut ditulis memakai bahasa arab.
Organisasi Rijalul Ghad (RG) dan Ummahatul Ghad (UG) memiliki satu pegangan moto hidup yang menjadi semangat untuk berorganisasi yaitu diambil dari perkataan seorang sahabat Ali bin Abi Thalib yang berbunyi:
حياتناكلهاعبادة
“Hidup kita hanya untuk ibadah”
Apa filosofis yang terkandung dalam perkataan sahabat Ali Bin Abi Thalib filosofinya yaitu manusia diciptakan oleh Alloh SWT. Itu hanya untuk beribadah kepadanya. Seperti dalam firmanya Qs. Adzariyat ayat 56:
وماخلقت الجن والانس الاليعبدون
“Dan tidaklah aku menciptakan Jin dan Manusia itu melainkan hanya untuk beribadah kepada-Ku”
Tujuan RG-UG Didirikan:
- Melatih santri pada satuan pendidikan untuk berjam’iyah, berimamah, berimaroh.
- Meningkatkan pengetahuan sikap dan nilai, keagamaan mereka berwawasan Keilmuan dan mengacu pada akhlakul khatimah.
- Membina pribadi santri dan pelajar satuan pendidikan persatuan islam agar menjadi orang yang aktif, kreatif serta inovatif
- Meningkatkan motivasi mereka dalam kegitan belajar dan mengkohkan ukhuwah islamiyah membangun potensi santri dan pelajar.
Dari penjelasan semua diatas kita dapat gambaran bahwasanya organisasi Rijalul Ghad (RG) dan Ummahatul Ghad (UG) sama seperti organisasi OSIS yang dimana keduanya bersifat internal jalur pendidikan pesantren atau sekolah, hanya saja sistem dan aturan yang dipakai RG UG berbeda dengan OSIS.
oleh : La Junaidi (Ketua RG Mu’allimin Pesantren Persis 92 Majalengka Masa Jihad 2019-2020)
Share this post